Rabu, 23 Maret 2011

Islamic Parenting (1)

Multiple intelegencia (Jenis Kecerdasan) :
Setiap anak sudah dikarunia Alloh SWT. bakat juara masing-masing, di masa anak usia pra sekolah sampai SD semua kecerdasan ini diperkenalkan untuk dilihat di jenis kecerdasan apa dia menonjol. 8 jenis kecerdasan itu adalah :



1. Spasial visual/cerdas seni, menyukai seni rupa, lukisan patung, dapat menggambarkan ruang dlm sudut yg berbeda, menyukai cerita bergambar dan berwarna, tokohnya : Raden saleh, Affandi

2. Linguistik verbal/cerdas bahasa, menyukai puisi, dan cerita-cerita, suka menulis, tokohnya : WS Rendra, Taufik Ismail

3. Interpersonal/cerdas gaul, menyukai pekerjaan yang berhubungan dengan kelompok, bisa memanipulasi orang lain, tokohnya : Mahatma Gandhi

4. Musikal senang memainkan alat music, mudah mengetahui nada, tokohnya Bimbo, Purwacaraka, Opic, Mozart, Beethoven

5. Kecerdasan natural, suka alam, sayang pada binatang, tanaman, mempunyai minat besar tentang kehidupan flora dan fauna, tokohnya : Harun Yahya

6. Body kinestetik/cerdas fisik, senang olahraga, gerak tubuh, belajar banyak melibatkan fisiknya, tokohnya Mohammad Ali, hati-hati bedanya dengan permasalahan gangguan konsentrasi

7. Intrapersonal, sensitif pada nilai diri, mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri, tokohnya : Plato

8. Logic Mathic/Cerdas angka, kecerdasan inilah yang umumnya sering dicari orang tua pada anaknya, karena anak dengan kecerdasan ini akan selalu mendapatkan ranking yang baik di sekolah. Tokohnya adalah : Habibi, Thomas Alfa Edison


Saat usia 14 tahun anak sudah bisa diketahui bakat dan minatnya bisa dengan cara psikotes khusus atau cara sederhananya adalah dengan memperhatikan tingkah pola anak, referensinya buku Jamal Abdurahman, Pendidikan Anak Metode Nabi.

Pada usia 18 th, anak yang sudah mengetahui bakat dan minatnya dapat dikenali karena ia memiliki ciri-ciri sudah bisa membayangkan 20 tahun lagi ia akan jadi apa dan apa saja yang ingin dia dapatkan. (duniawi dan ruhiyah)

Sebuah kutipan dari Hendry Ford (seorang pendiri Ford Motor) : "Saya tidak pernah bekerja selama hidup." Berarti selama ini seorang Hendry Ford yang terkenal pekerja keras dalam membangun pabrik otomotifnya  sangat menikmati pekerjaannya karena apa yang ia kerjakan sesuai dengan bakat dan minatnya sehingga ia sama sekali tidak merasa terbebani.

Pola asuh sebaiknya dilakukan dengan pola asuh yang sejajar dimana bakat dan minat anak dikomunikasikan dengan baik kepada orang tua.

Kalo ada anak yang keukeuh dengan keinginannya akan jurusan tertentu tetapi tidak sesuai dengan bakatnya maka orang tua harus menjelaskan konsekuensinya. Karena sang anak membutuhkan usaha ekstra untuk mendapatkan nilai baik pada jurusan kuliah yang ia minati dibanding dengan teman-temannya. Contoh minatnya kuliah di ITB padahal dia berbakat di bidang social maka sang anak harus tau kalau dia harus belajar sesuatu 4x lebih lama dibanding temannya yang lain. 

Catatan penting, dalam perkuliahan secara khusus seseorang akan mendapatkan : struktur keilmuan, budaya intelektual, keinginan untuk menuntut ilmu, dan membentuk pola pikir yang terstruktur. Jadi, tidak masalah jika pendidikan seseorang jauh berbeda dengan pekerjaannya.

Wallohu 'alam bishowab

Catatan Pribadi Kajian dari 'Anak Langit', Radio MQ 102,7 FM, Rabu 23 Maret 2011

1 komentar:

  1. Setelah dibaca ulang sendiri ternyata bener-bener kayak catatan pribadi alias kurang jelas :D insyaalloh catatan selanjutnya akan diedit sebelum disalin ke blog :)

    BalasHapus